Deadline

Ini tentang sesuatu yang terus datang dan nggak pernah habis dalam hidup.
DEADLINE.
Coba diartiin satu-satu, artinya garis kematian, hiiiiiiii~
Tapi artinya jelas bukan itu kok. Aku kan bercanda :v
But for sure, semua yang namanya deadline itu memang menegangkan, nggak ada yang bikin biasa-biasa aja.
Jadi nama itu memang udah yang paling cocok.
Ada apa sih emang sama si 'deadline' ini?
Akhir-akhir ini si 'deadline' ini seneng banget nempel-nempel sama anak kelas sebelas. Bukannya gimana-gimana, seperti layaknya di semua sekolah, kelas sebelas itu tumpuan. Yang bikin acara, yang tanggung jawab segala macem, yang harus nyontohin plus menjaga tradisi, pyuuuh~
FYI, ini deadline yang harus diselesein banyak bangeeet -___________-
Ada project.
OSN.
Cambrige.
Soal IPT.
Hafalan.
Alhamdulillaaah, Alloh masih sayang, aku masih dikasih banyak kesibukan :D
Selama proses menuju deadline, rasa sumpek pasti ada. Seenggaknya tersirat rasa penat, masa nggak pernah? Ya kan? Ya kan?
Tapi beruntunglah kalian semua yang punya banyak deadline.
Awalnya, aku juga berpikiran apa sih deadline. Kok nambah terus, nggak berkurang juga. Bikin kita jadi banyak kerjaan aja.
But eits, jangan mengeluh dulu. Sebenernya, ada satu rahasia penting!
Deadline itu asyik!
Loh kok bisa?
Bisa. Jadi orang sibuk mondar-mandir sana-sini bikin kita terbiasa hidup di realitas nanti. Kita juga terbiasa buat selalu disiplin. Pikiran kita juga selalu kepake, jadi nggak mubazir. Sementara mereka yang tanpa kesibukan apa pun mungkin pikirannya nggak akan seaktif orang yang punya banyak deadline. Iya nggak? :)
Jadi, bersyukurlah teman-teman atas deadlinenya sekalian.
Mensyukuri dan mengambil ibrah dari berbagai peristiwa tentunya lebih bijak daripada hanya mencari kekurangan dan terus mengeluh kan? :D
HAMMASAH, teman-teman!